10 Tips Supaya Menang Lomba Membaca Puisi

erwinpratama.com – Puisi adalah salah satu dari sekian jenis karya sastra yang ditulis, yang mana gaya bahasa dalam membuat puisi ditentukan oleh irama, rima, larik, dan juga bait.

Membaca puisi tidaklah mudah. Membaca puisi tidak sama seperti saat Kita membaca buku, koran, ataupun majalah. Dibutuhkan pengetahuan, teknik, dan pengalaman, hanya untuk membaca puisi.

Karena kesulitan dalam membaca puisi dan tidak semua orang bisa membaca puisi dengan baik dan benar, maka  munculah ajang perlombaan baca puisi.

Lomba Baca Puisi adalah Sebuah ajang kompetisi untuk bersaing dalam membaca puisi yang baik dan benar. Pemenang lomba baca puisi nantinya akan diberi hadiah.

Sebenarnya manfaat lomba baca puisi ini bertujuan untuk kegiatan belajar berpuisi, melestarikan budaya berpuisi, dan pencarian untuk menemukan penyair yang hebat.

Namun dalam lomba baca puisi, terdapat kriteria yang ketat dari para Juri. Bukan hanya itu, dalam lomba baca puisi ini juga diikuti oleh para peserta-peserta yang jago dalam berpuisi.

Jika Kamu mengikuti lomba baca puisi setengah-setengah dan apalagi tanpa persiapan, itu sama saja seperti Kamu berperang tanpa membawa senjata, yang ujung-ujungnya akan kalah juga.

Untuk itu Erwin Pratama akan membantu Kamu yang sedang mengikuti lomba baca puisi dan berkesempatan untuk memenangkan ajang kompetisi baca puisi tersebut.

tips menang lomba membaca puisi

Tips Menang Lomba Baca Puisi

1. Niat Dan DOA

Awali sesuatu dengan Niat. Niat adalah keinginan dalam hati untuk melakukan sesuatu. Niatkan dari dalam lubuk hatimu untuk bersaing melawan kompetitor dan Niatkan Dirimu dengan sungguh sungguh untuk memenangkan lomba baca puisi.

Awali sesuatu dengan Doa. Ada pepatah mengatakan, “Usaha Tanpa Doa Adalah Suatu Kesombongan”. Segala sesuatu hal yang dikerjakan, harus diawali dengan DOA. Dengan berdoa, maka Kita memohon kepada Tuhan untuk dimudahkan dalam segala urusan.

2. Belajar Membaca Puisi

Untuk memahami sesuatu, kita harus belajar. Untuk menguasai sesuatu bidang, maka Kita juga harus belajar. Untuk menjadi seorang yang ahli dalam bidang puisi, banyak-banyaklah belajar tentang puisi. Bacalah banyak puisi dari para penyair terkenal. Setelah itu cobalah pahami makna atau arti dari puisi yang telah Kamu baca tadi. Dengan banyak membaca puisi, kita jadi terbiasa dalam membaca puisi.

Baca : Cara Membaca Puisi Yang Baik Dan Benar

3.Belajar Menulis Puisi

Kemudian silahkan mencoba menulis atau membuat puisi sendiri. Dengan menulis puisi, Kita bisa melatih kreatifitas otak Kita dalam membuat puisi. Selain itu terdapat juga lomba menulis puisi, dimana tulisan karya puisi yang bagus, maka Dialah pemenangnya. Ide membuat puisi bisa ditemukan dimana saja, didalam rumah maupun di luar rumah. Carilah tempat untuk menemumkan inspirasi dalam membuat puisi.

4. Gabung Di Komunitas Pecinta Puisi

Komunitas adalah organisasi yang biasanya membahas sesuatu hal yang unik dan khusus. Misalnya saja komunitas pecinta puisi, maka kelompok orang-orang yang ada di komunitas tersebut akan membahas tentang puisi. Untuk menemukan komunitas pecinta puisi, akan lebih mudah dilakukan di dunia maya. Sebab dengan adanya internet, sekarang sudah ada komunitas online pecinta puisi yang ada di sosial media seperti group-group facebook.

Atau bisa juga dengan melakukan KopDar (Kopi Darat), dimana anggota member suatu komunitas bisa berkumpul di dunia nyata untuk membahas dan berdiskusi masalah seputar puisi. Bisa juga dengan melakukan kegiatan Battle Puisi (pertarungan puisi) sesama anggota komunitas.

5. Menonton Lomba Membaca Puisi

Untuk menjadi seorang ahli, Maka Kita harus MENGAMATI suatu hal terlebih dahulu. Jika Kita ingin menang di lomba puisi, cobalah untuk datang menonton secara langsung LOMBA BACA PUISI. Dengan hadir secara Live di Kompetisi Pembacaan Puisi, maka Kita bisa mengamati peserta dalam membaca puisi, mengamati apa saja yang harus dilakukan, dan merasakan suasana yang terjadi didalam ruangan tersebut.

Namun kalau Kamu malas atau tidak punya waktu untuk datang ke tempat daerah yang mengadakan lomba tersebut, Kamu bisa menonton video tentang Lomba Pembacaan Puisi di Youtube. Pelajari bagaimana orang-orang membaca teks puisi tersebut, antara mimik muka ekspresi dan gerakan tubuhnya.

6. Penjiwaan Dalam Pembacaan Puisi

Ini adalah POIN UTAMA dari semua tips menang lomba membaca puisi yang ada di artikel ini. Penjiwaan dalam membaca puisi adalah kriteria utama yang nantinya akan dinilai oleh para juri. Secara umum Penjiwaan dalam pembacaan puisi terbagi menjadi 2, yaitu VOKAL dan GERAK.

A. Vokal

Dalam pembacaan puisi, hal pertama yang harus diperhatikan adalah Vokal, yang terdiri dari : artikulasi, intonasi, tempo, power serta volume suara.

1. Artikulasi = ketepatan dalam melafalkan kata-kata. Kejelasan artikulasi ini meliputi pelafalan bunyi huruf vokal dan konsonan. Suara kita dalam membaca sebuah puisi haruslah jelas, misalnya saja dalam huruf-huruf vokal dan huruf-huruf konsonan, sehingga puisi akan terdengar jelas oleh audiens.

2. Intonasi = Tinggi rendahnya nada di kalimat yang memberikan penekanan dalam kata-kata tertentu pada suatu kalimat.
Ada 4 jenis intonasi dalam pembacaan puisi (Tekanan Dinamik), Tekanan Nada, Tekanan Tempo, dan Modulasi).
– Tekanan dinamik = tekanan pada kata-kata yang dirasa penting.
– Tekanan nada = tekanan tinggi rendahnya suara.
Contohnya saja : suara tinggi menngungkapkan tentang perasaan keriangan, marah, takjub, dan sebagainya. Sedakan Suara rendah menggambarkan tentang perasaan kesedihan, pasrah, ragu, putus asa, dll.
– Tekanan tempo = cepat atau lambat pengucapan suatu suku kata atau kata.
– Modulasi = perubahan bunyi suara. Contohnya:  suara menjerit karena marah ATAU suara mendesah karena lelah.

3. Karakter suara = ciri khas suara yang dimiliki oleh seorang pembaca puisi. Seorang  pembaca puisi harus bisa memainkan karakter suara yang dimilikinya sesuai dengan cuplikan puisi yang akan dibacanya. Misalnya saja, Si pembaca puisi sedang membaca puisi yang berkisah tentang seorang gadis, maka Dia harus mampu mengubah suaranya seperti perempuan (walaupun pembaca puisi adalah laki-laki).

4. Tempo = ukuran cepat atau lambatnya pembacaan dari suatu kata atau suatu kalimat pada puisi.

5. Power / kekuatan suara = Suara yang keras saat membaca puisi. Seorang pembaca puisi harus mengeluarkan suara vokal yang keras supaya bisa terdengar oleh semua penonton yang ada. Bahkan ketika penonton sedang berbicara atau ribut, pembaca puisi harus mengalahkan suara penonton.

B. Gerak
Dalam pembacaan puisi, hal kedua yang harus diperhatikan adalah Gerak, yang meliputi: ekspresi, mimik, gestur, dan pantomimik.

Ekspresi = pernyataan perasaan hasil penjiwaan puisi
Mimik =Gerak Air Muka
Gestur = Gerakan tangan dan kaki ketika sedang membaca puisi yang disesuaikan dengan isi puisi tersebut.
Pantomimik = adalah perpaduan antara ekspresi gerak-gerik wajah serta gerak-gerik tubuh.

Jika masih bingung, silahkan lihat video youtube tentang Cara Membaca Puisi Yang Baik Dan benar Dibawah ini.

Video Youtube Cara Membaca Puisi yang Baik Dan benar

7. Latihan & Praktek

Latihan adalah jalan terbaik untuk meraih kesuksesan. Dengan berlatih, maka tubuh dan fikiran kita nantinya akan TERBIASA. Praktekan apa yang sudah Kamu pelajari. Kamu bisa mempraktekkan situasi yang akan terjadi dalam perlombaan baca puisi atau lakukan REKA-ADEGAN. Misalnya saja, ajak teman-temanmu untuk menjadi pemirsa atau penonton. Kemudian kamu perform membaca puisi didepan teman-temanmu. Hal ini penting untuk meningkatkan rasa nyamanmu saat nanti diatas panggung. Dan sekaligus melatih mentalmu saat berhadapan dengan banyak penonton.

8. Persiapkan Mental Dan Fisik

Mungkin persiapanmu sudah matang semuanya. Namun akan percuma nantinya jika mental dan fisik kamu drop di tengah pertandingan. Biasanya kebanyakan orang sudah menguatkan mentalnya jauh-jauh hari, namun saat diatas panggung, tiba-tiba mentalnya drop, dan malah salah tingkah dalam membaca puisi. Untuk itu tetap kuatkan mentalmu dari awal sampai akhir.

Sebelum hari perlombaan, mungkin fisikmu sehat-sehat saja. Namun Kamu jangan lengah, tetap jaga kesehatan sampai akhir. Jangan saat hari pertandingan, tubuhmu malah drop. Tentu fisik yang sakit akan mempengaruhi performa dalam perlombaan.

9. Ikuti Lomba Membaca Puisi

Semua persiapan yang Kamu lakukan akan percuma, jika Kamu tidak mengikuti Lomba Membaca Puisi. Ini seperti ibarat, Kamu mempersiapkan senjata pedang, perisai, baju besi, kuda, namun Kamu malah tidak ikut berperang.

Dalam mengikuti lomba berpuisi, fokuslah pada kekuatan diri sendiri, percayalah dalam kemampuan diri sendiri. Jangan pedulikan omongan negatif orang-orang yang berusaha menjatuhkanmu. Nikmati suasana diatas panggung dengan santai dan jangan grogi. Jangan pikirkan MENANG atau KALAH, tapi berusahalah berikan yang terbaik. Menang dan Kalah adalah urusan belakangan. Yang terpenting adalah Lakukan sesuatu dengan sungguh-sungguh, supaya Kamu tidak menyesal di kemudian hari.

10. Jika Gagal, Ulangi Sampai Berhasil

Pepatah mengatakan, “Pengalaman adalah Guru Yang Paling Berharga”. Semakin sering Kamu mengikuti Lomba Baca Puisi, maka semakin banyak pengalaman yang akan Kamu dapatkan nantinya. Pelajari… Apa yang membuatmu kalah dan Pelajari… Apa yang membuat saingan/musuhmu menang. Dengan begitu, Kamu akan menemukan titik terang. Kamu akan menemukan Kunci kesukssesan. Mungkin hari ini Kamu KALAH, Namun besok Kamu akan MENANG. Jadi, teruslah mencoba.